Pasang Banner

Pasang Banner
Pasang Banner

Selasa, 25 September 2018

Cara Sederhana Menjernihkan Air Di Rumah



Jika kamu mengalami masalah karena air di rumah kamu tidak terlalu jernih atau sedikit keruh, kamu dapat memakai cara penyimpanan air untuk mendapatkan air bersih. beda halnya Jika air di rumah kamu keruh, kotor atau berbau. Sebenarnya ada berbagai cara sederhana untuk menjernihkan air. Kamu bisa memakai bahan kimia seperti “AGS” dan tawas, bahan alami misalnya biji kelor ataupun dengan membuat saringan.

Ada banyak pilihan cara untuk mengatasi hal tersebut. Untuk penggunaan AGS, semakin parah air yang ada maka semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk mengendapkan kotoran. Tawas bisa menggerus dinding sumur, sedangkan biji kelor susah dicari, pilihan saya akhirnya jatuh pada membuat saringan yang bisa menjernihkan air tanpa memakai bahan kimia.
Persiapan
Setelah melakukan pengamatan, tanya sana-sini, surfing sana sini, ternyata selama air tersebut tidak mengandung limbah kimia berbahaya kita masih bisa mengatasinya dengan memakai saringan / penjernih air yang banyak dijual di pinggir-pinggir jalan atau pun memakai saringan air bermerk misalnya halnya yang dipakai oleh depo pengisian air minum isi ulang atau mungkin dengan membuat sendiri saringan air sederhana.


Bahan Penjernih Air
Untuk pembuat saringan air mudah kamu bisa memakai cadas, tanah liat, bambu dan arang aktif, ataupun saringan ijuk+pasir+dst. Untuk cadas dan tanah liat, bagus sih tapi dengan cara pembuatannya yang susah dan debit air hasil penyaringan yang kecil, saringan ini bukan pilihan utama bagi saya. Selanjutnya saringan bambu, walaupun bambu mudah dibisa, tetapi butuh keahlian khusus untuk bekerja dengan bambu.

Cara membuat                                
Cara membuat saringan ini cukup mudah. Filter dimulai dengan membuat lapisan pasir, ijuk, arang aktif, pasir dan batu. Hasilnya…SERRR…air yang tadinya keruh, kuning atau bahkan hitam+bau sekalipun akan menjadi jernih dan tanpa bau setelah melewati Filter ini.
Untuk tempat Filter kamu bisa memakai tong, drum, ember, ataupun sambungan kaleng / sambungan botol plastik. Sedangkan ukuran lapisan Filter kamu bisa sesuaikan dengan masalah yang kamu hadapi. Filter yang saya buat memakai 25 cm untuk ijuk dan arang aktif / arang batok kelapanya. Hal yang perlu kamu ketahui bahwa setelah itu Filter dibuat, air yang dihasilkan awalnya tidak terlalu jernih, tetapi lama kelamaan air yang keluar akan menjadi jernih dan bening dan bening (pada Filter yang saya buat membutuhkan waktu ± 10 menit). Sebeda itu, aturlah debit air yang masuk tangki Filter (keluaran dari tong / tandon pengendapan) agar tidak lebih besar dari debit air yang keluar dari Filter (air bersih).


Oleh sebab itu, dengan menjaga air kita tetap bersih berarti sama halnya kita telah menjaga dunia semakin kita menjaga dunia maka semakin sehat lah makhluk dibumi,  selalu jaga bumi kita dari polusi dan ancaman yang bisa membuat bumi kita tercemar...



Google Ping
Artikel Terkait

Comments
0 Comments

0 komentar :

Posting Komentar