Pasang Banner

Pasang Banner
Pasang Banner

Selasa, 16 Juli 2013

Tips Membeli Motor Bekas di Dealer atau Showroom Motor

Membeli motor bekas yang berkualitas tidaklah mudah, dan umumnya calon pembeli kerap tertarik dengan tampilan luarnya saja. Sangat di perlukan ketelitian yang jeli sebelum anda membelinya, jangan sampai anda rugi dan menyesal karena merasa tertipu di hari kemudian.
Untuk itu ada beberapa tips yang bisa anda lakukan sebelum membeli motor bekas, oke kita kenali beberapa Tips Membeli Motor Bekas di Dealer atau Showroom Motor
1. Tentukan Jenis motor yang akan dibeli
Jenis motor sangat banyak, tentukan pilihan motor apa yang akan dibeli berdasarkan kesukaan, dana , harga sparepart, konsumsi BBM, purna jual dan lain-lain. Ini membantu anda untuk fokus pada jenis tertentu.

2. Survey Harga Pasaran
Barang bekas memang tidak ada patokan baku harganya, karena tergantung pada kondisi barang. Namun patokan harga wajar tetap bisa dijadikan acuan. Harga motor bekas biasanya tergantung merek, jenis motor, tahun dan kondisi. Bandingkan di berbagai showroom, iklan koran, iklan internet dan lain-lain. Dengan melakukan survey dan perbandingan masalah harga anda jadi memiliki bahan untuk melakukan penawaran.
3. Cek Fisik Kendaraan
Kondisi fisik motor harus dipastikan dalam kondisi yang baik, misalnya bodi, shock absorber, kaki-kaki, baut, spion, cat dan lainnya. Carilah motor yang bagian-bagiannya motor masih sesuai dengan aslinya atau belum diganti-ganti. Sparepart original biasanya lebih bagus kualitasnya dari penggantinya. Periksa juga bagian knalpot , apakah ada indikasi keropos atau tidak.
Kondisi fisik motor yang baik, menandakan motor terawat, kemungkinan bagian mesin juga masih dalam kondisi baik.
4. Cek Bagian Mesin
Periksa pada bagian mesin, apakah ada rembesan oli atau tidak . Motor yang masih baik tidak ada rembesan oli pada bagian mesinnya. Jika terdapat rembesan atau kotoran bekas tumpahan oli berarti ada seal yang sudah rusak dan perlu di ganti. Hidupkan mesin dan dengarkan suaranya, apakah halus atau terdengar bunyi-bunyi yang aneh seperti ngelitik dan lain-lain. Saat di starter entah itu elektrik atau mekanik cari motor yang mudah menyala. Jika anda kesulitan bisa mengajak montir kepercayaan anda untuk melihat kondisi motor.
5. Cek Fungsi Kelistrikan motor
Cek Fungsi kelistrikan pada motor bisa bermacam-macam seperti  di mulai dari lampu, klakson, electric starter , lampu rem, lampu sein dan lain sebagainya. Pastikan semua berfungsi normal, jika tidak maka mengurangi nilai jual motor itu sendiri.
6. Periksa Kelengkapan Surat-surat
Banyak sekali motor bekas dijual murah dibawah standar pasaran, anda perlu waspada dengan yang demikian ini. Periksa kelengkapan surat-suratnya, STNK, BPKB dan kesesuaian nomor rangka, nomor mesin antara yang ada di STNK/BPKB dengan yang ada di motor.
7. Test Drive
Periksa kondisi motor dengan mencoba untuk mengendarai, salah satu indikatornya adalah perpindahan gigi saat berjalan(untuk motor non matic). Jika saat pindah gigi susah, ada kemungkinan kopling sudah mulai menipis atau bahkan habis.
8. Periksa panel-panel dan Spedometer
Pastikan semua panel-panel beroperasi dengan baik, pastikan juga speedometer dan rpm meter berfungsi baik. Jika anda diiming-imingi dengan kilometer yang sedikit, jangan mudah percaya tapi teliti lebih jauh. Akan lebih baik jika anda mengetahui riwayat motor yang akan dibeli, misalnya motor milik teman, saudara, atau tetangga.
Mungkin beberapa hal tersebut adalah sedikit tips dalam membeli motor bekas yang bisa anda lakukan. Intinya adalah anda harus teliti sebelum membeli. Jangan sampai anda mendapatkan motor jelek dengan harga yang relatif mahal, apalagi motor bodong.
Artikel Terkait

Comments
0 Comments

0 komentar :

Posting Komentar